Apa Itu Bekam ? Definisi & Prinsip Pengobatannya

Bekam, atau dalam bahasa Inggris dikenal sebagai cupping therapy, adalah metode pengobatan tradisional yang melibatkan penggunaan cangkir khusus untuk menciptakan vakum pada permukaan kulit. Terapi ini bertujuan untuk meningkatkan sirkulasi darah, merangsang penyembuhan, serta membantu detoksifikasi tubuh dengan mengeluarkan darah kotor.

Bekam telah digunakan selama ribuan tahun di berbagai peradaban, termasuk Mesir Kuno, Tiongkok, Yunani, dan dunia Islam. Dalam pengobatan tradisional Tiongkok, bekam diyakini dapat membantu mengembalikan keseimbangan energi tubuh atau "Qi" (Chi). Dalam pengobatan Islam, bekam dianggap sebagai salah satu metode penyembuhan yang dianjurkan dalam hadis Nabi Muhammad SAW.

Prinsip Pengobatan Bekam

Bekam bekerja berdasarkan prinsip tekanan negatif atau vakum yang dihasilkan oleh cangkir yang ditempatkan di atas kulit. Vakum ini meningkatkan aliran darah ke daerah tertentu dan merangsang respons penyembuhan tubuh. Secara umum, bekam memiliki dua jenis utama:

1. Bekam Kering (Dry Cupping)

   • Tidak melibatkan sayatan pada kulit.

   • Cangkir diletakkan di atas kulit dan dibiarkan selama beberapa menit untuk meningkatkan sirkulasi darah.

2. Bekam Basah (Wet Cupping)

• Melibatkan penyayatan kecil pada kulit setelah proses bekam kering.

• Darah yang dianggap mengandung toksin dikeluarkan untuk membantu proses detoksifikasi tubuh.

Penelitian modern telah menunjukkan beberapa manfaat bekam, di antaranya:

• Meningkatkan sirkulasi darah dan oksigenasi jaringan.

• Mengurangi nyeri otot dan sendi.

• Membantu mengatasi migrain dan sakit kepala.

• Mempercepat pemulihan cedera olahraga.

• Membantu mengurangi stres dan meningkatkan relaksasi.

Bekam merupakan metode terapi kuno yang masih digunakan hingga saat ini karena manfaatnya yang terbukti dalam meningkatkan kesehatan tubuh. Dengan prinsip vakum dan peningkatan sirkulasi darah, bekam dapat menjadi terapi alternatif yang efektif untuk berbagai kondisi medis. Namun, penting untuk memastikan bahwa terapi ini dilakukan oleh praktisi berlisensi untuk menghindari risiko efek samping yang tidak diinginkan.